Kamis, 29 Oktober 2020

Penggunaan MTBE dan TEL pada bensin

 MTBE dan TEL adalah dua jenis senyawa aditif yang digunakan pada bensin untuk meningkatkan angka oktan. Peningkatan angka oktan berguna untuk mengurangi ketukan sehingga menghemat bahan bakar, dan menjaga mesin agar awet.

1. MTBE (methyl tertiary buthyl ether)


Senyawa MTBE merupakan senyawa dari jenis alkil, dengan rumus senyawa (CH3)3COCH3. MTBE adalah cairan yang mudah menguap, mudah terbakar, dan tidak berwarna yang susah larut dalam air.  

MTBE adalah komponen campuran bensin, digunakan untuk menaikkan angka oktan dan menggantikan timbal (LTE).  

MTBE diproduksi melalui reaksi kimia metanol dan isobutilena. Metanol berasal dari gas alam, dan isobutilena berasal dari butana yang diperoleh dari minyak mentah atau gas alam. Sehingga MTBE berasal dari fosil, sama seperti bensin.


2. TEL (tetraethyl lead)



Tetraethyl lead (Timbal Tetra Ethil) disingkat TEL, adalah senyawa timbal organik dengan rumus (CH3CH2)4Pb.

TEL adalah aditif bahan bakar yang dicampur dengan bensin. TEL digunakan mulai tahun 1920-an untuk meningkatkan angka oktan. TEL sangat beracun. Paparan kronis terhadap TEL dapat menyebabkan efek negatif jangka panjang seperti kehilangan ingatan, refleks yang tertunda, masalah neurologis, insomnia, tremor, psikosis, kehilangan perhatian, dan penurunan IQ dan fungsi kognitif secara keseluruhan.  

TLjuga bersifat karsinogen (peningkat risiko kanker) dan dapat merusak sistem reproduksi pria dan menyebabkan cacat lahir.  

Karena bahaya ini, di negara-negara maju, TEL sudah dilarang untuk digunakan. Penggunaan TEL digantikan oleh MTBE tadi, atau dengan etanol.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PRAKTIKUM KOROSI PADA PAKU

 Halo semuanya, ketemu lagi nih di blog saya yang membagikan pengalaman belajar kimia saya. gimana kabar kalian? saya harap kalian dalam kea...