Rabu, 03 Februari 2021

SIFAT KOLIGATIF LARUTAN

 Hallo everyone.. kembali lagi di blog kimia saya. pada kesempatan kali ini saya akan membagikan pengalaman tugas saya yang belum lama ini saya kerjakan yaitu membuat poster sifat koligatif larutan yang kemudian di upload posternya ke feeds instagram. berikut ini adalah beberapa poster yang saya buat

 

disitu saya membuat 3 slide postingan. pada slide pertama saya isi dengan pengertian penurunan tekanan uap, slide kedua saya isi dengan contoh dari penerapan penurunan tekanan uap, dan pada slide ketiga saya isi dengan akibat dari penurunan tekanan uap. oh iya disini saya hanya menjelaskan 1 dari 4 contoh sifat koligatif larutan yaa, yaitu penurunan tekanan uap. eh tapi jangan jangan kalian masih ada yang belum tau ya apa itu sifat koligatif larutan, oke kalo gitu saya ambil beberapa artikel tentang sifat koligatif larutan berikut ini.

Sifat koligatif larutan adalah sifat-sifat yang hanya bergantung pada jumlah (kuantitas) partikel zat terlarut dalam larutan dan tidak bergantung pada jenis atau identitas partikel zat terlarut – tidak peduli dalam bentuk atom, ion, ataupun molekul. Sifat koligatif merupakan sifat yang hanya memandang “kuantitas”, bukan “kualitas”

Sifat larutan seperti rasa, warna, dan kekentalan (viskositas) merupakan sifat-sifat yang bergantung pada jenis zat terlarut. Sebagai contoh, larutan NaCl (garam dapur) terasa asin, namun larutan CH3COOH (asam cuka) terasa asam.

Sifat – sifat Koligatif Larutan

Berikut penjelasan lengkap sifat-sifatnya, yaitu:


  • Penurunan Tekanan Uap Jenuh (∆P)
    Tekanan uap pelarut akan turun harganya jika pelarut ditambahkan zat pelarut. Rumus yang digunakan untuk menghitung penurunan tekanan uap jenuh:

P=P0P \begin{aligned} ∆P = P^0 - P \end{aligned}

P=Xt.P0 \begin{aligned} ∆P = X_t.P^0 \end{aligned}

PL=Xp.P0 \begin{aligned} P_L = X_p.P^0 \end{aligned}

Di mana,

Xt \begin{aligned} X_t\end{aligned} = fraksi mol zat terlarut

Xp \begin{aligned} X_p \end{aligned} = fraksi mol pelarut

P0 \begin{aligned}P^0 \end{aligned} = tekanan uap jenuh pelarut

  • Penurunan Titik Beku (∆Tf)
    Titik beku adalah suhu pada saat tekanan uap larutan sama dengan tekanan uap pelarut murni. Turunnya suhu beku larutan dari titik beku pelarutnya disebut dengan penurunan titik beku larutan. Rumus yang digunakan untuk menghitung penurunan titik beku:

ΔTf=Tf0TfL \begin{aligned} \Delta T_f = T_f^0-T_{fL} \end{aligned}

ΔTf=m.Kf.i \begin{aligned} \Delta T_f = m. K_f.i\end{aligned}

Di mana,

Tf0 \begin{aligned} T_f^0\end{aligned} = titik beku pelarut

TfL \begin{aligned}T_{fL}\end{aligned} = titik beku larutan

m \begin{aligned}m\end{aligned} = molalitas larutan

i \begin{aligned} i\end{aligned} = faktor Van't Hoff

  • Kenaikkan Titik Didih (∆Tb)
    Titik didih adalah suhu pada saat tekanan uap jenuh cairan sama dengan tekanan uap. Naiknya titik didih larutan dari titik didih pelarutnya disebut dengan kenaikan titik didih larutan. Rumus yang digunakan untuk menghitung kenaikan titik didih:
ΔTb=TbLTb0 \begin{aligned} \Delta T_b= T_{bL}-T_b^0 \end{aligned}

ΔTb=m.Kb.i \begin{aligned} \Delta T_b = m. K_b.i\end{aligned}

Di mana,

Tb0 \begin{aligned} T_b^0\end{aligned} = titik didih pelarut

TbL \begin{aligned}T_{bL}\end{aligned} = titik didih larutan

m \begin{aligned}m\end{aligned} = molalitas larutan

i \begin{aligned} i\end{aligned} = faktor Van't Hoff

  • Tekanan Osmotik (𝞹)
    Tekanan Osmotik merupakan tekanan yang diperlukan untuk mempertahankan partikel zat pelarut agar tidak berpindah ke larutan yang berkonsentrasi lebih tinggi. Besarnya tekanan osmosis suatu larutan dapat ditentukan dengan rumus :
π=M.R.T.i \begin{aligned} \pi = M.R.T.i \end{aligned}

Di mana,

M \begin{aligned} M\end{aligned} = molaritas larutan

R \begin{aligned}R\end{aligned} = tetapan umum gas ( 0,082 atm.L/mol.K )

T \begin{aligned}T\end{aligned} = suhu larutan

i \begin{aligned} i\end{aligned} = faktor Van't Hoff 

nah tadi adalah beberapa artikel yang saya dapat mengenai sifat koligatif larutan. saya harap blog ini dapat bermanfaat bagi kita semua ya dan saya harap juga kalian mengerti apa yang saya tulis di blog saya ini. sampai jumpa di blog saya selanjutnyaa..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PRAKTIKUM KOROSI PADA PAKU

 Halo semuanya, ketemu lagi nih di blog saya yang membagikan pengalaman belajar kimia saya. gimana kabar kalian? saya harap kalian dalam kea...